KAMBOJA
Kamboja berbatasan
dengan Thailand di sebelah barat, Laos di utara, Vietnam di timur, dan Teluk
Thailand di selatan. Sungai Mekong dan DanauTonle
Sap melintasi negara
ini.
Menjelang
kemerdekaannya, Negara Kesatuan Republik Indonesia banyak membantu negara
Kamboja ini. Buku - buku taktik perang karangan perwira militer Indonesia
banyak digunakan oleh militer Kamboja. Oleh karenanya, para calon perwira di
militer Kamboja, wajib belajar dan dapat berbahasa Indonesia.
Bentuk negara : Kerajaan
Jenis pemerintahan : kerajaan
Kepala negara : Raja
Kepala pemerintahan : Perdana Menteri
Lagu kebangsaan : Nokoreach
Ibu kota : Phnom Penh
Suku bangsa : Khmer
Bahasa : Inggris, Khmer, dan Perancis
Agama : Budha dan Islam
Mata uang : Riel Kamboja
Hasil alam : besi, timah, tembaga, seng, dll
Hasil pertanian : beras, karet, dll.
Nama Resmi : Kingdom of Cambodia
Jenis pemerintahan : kerajaan
Kepala negara : Raja
Kepala pemerintahan : Perdana Menteri
Lagu kebangsaan : Nokoreach
Ibu kota : Phnom Penh
Suku bangsa : Khmer
Bahasa : Inggris, Khmer, dan Perancis
Agama : Budha dan Islam
Mata uang : Riel Kamboja
Hasil alam : besi, timah, tembaga, seng, dll
Hasil pertanian : beras, karet, dll.
Nama Resmi : Kingdom of Cambodia
Batas – batas negara Kamboja :
Utara : Laos
Timur :
Vietnam
Selatan : Vietnam
Barat : Thailand
-
Kamboja terletak
di Semenanjung Indocina bersama Laos dan Vietnam
-
Di Kamboja mengalir
Sungai Mekong
-
Pegunungan tertinggi
di Kamboja adalah pegunungan Aural
-
Danau Tonle Sap
adalah danau yang berada di Kamboja bagian barat laut
1. Kota Praja (Krong):
2.
Provinsi (Khett):
Banteay
Meanchey, Battambang, Kampong Cham, Kampong
Chhnang, Kampong Speu, Kampong Thom, Kampot, Kandal, Koh Kong, Kratié, Mondulkiri, Oddar
Meancheay, Pursat,Preah Vihear, Prey Veng, Ratanakiri, Siem Reap, Stung Treng, Svay Rieng and Takéo
3. Kepulauan (Koh):
Keadaan alam negara kamboja
Wilayah utara dan barat
daya Kamboja merupakan daerah pegunungan. Di
sebelah utara dan barat
daya terdapat Pegunungan Cardamon. Puncak tertinggi
dari pegunungan tersebut
adalah Gunung Phnum Aoral dengan ketinggian
1810 m. Pegunungan
Cardamon memiliki panjang 160 km. Di sebelah timur,
pegunungan tersebut
melintasi perbatasan Kamboja dan Thailand.
Wilayah tengah Kamboja
terdapat hutan hujan tropis. Daerah ini berupa
cekungan yang terdapat di
bagian tengah. Di pusat cekungan terdapat danau
terbesar di Asia Tenggara,
yaitu Danau Tonle Sap. Di sebelah tenggara mengalir
Sungai Mekong. Sungai
tersebut bermuara di Laut Cina Selatan. Kamboja juga
memiliki pelabuhan alam
terbaik di Asia Tenggara. Pelabuhan ini terletak di
Teluk
Kompong Sam.
Keadaan Penduduk
Jumlah penduduk Kamboja
sekitar 11.168.000 jiwa. Mereka terdiri dari
berbagai suku bangsa,
seperti suku bangsa Khmer, Vietnam, dan Cina. Suku
bangsa Khmer merupakan
suku bangsa terbesar. Sebagian besar penduduk
menganut agama Buddha
Theravada. Sedangkan sebagian kecil menganut
Kegiatan ekonomi
Kegiatan ekonomi utama
penduduk
Kamboja adalah pertanian.
Daerah
pertanian banyak terdapat di
sepanjang
Sungai Mekong dan sekitar
Danau Tonle
Sap. Hasil pertanian
utama adalah
padi. Hasil pertanian dan
perkebunan
lainnya berupa jagung,
buncis,
umbi-umbian, dan tembakau.
Kegiatan
ekonomi lain yang
dilakukan
penduduk Kamboja adalah
pertambangan.
Hasilnya antara lain
tembaga, besi,
mangan, dan emas.
Penduduk
Kamboja juga melakukan
usaha di bidang
perikanan dan kehutanan. Perikanan dilakukan di Danau
Tonle Sap.
Hasil hutan Kamboja adalah jati dan maho.
Kepala
Negara : Raja Norodom Sihamoni
Kepala Pemerintahan : PM Hun Sen
Ketua Senat : Samdech Chea Sim
Ketua Majelis Nasional : Pangeran Norodom Ranaridh
Kepala Pemerintahan : PM Hun Sen
Ketua Senat : Samdech Chea Sim
Ketua Majelis Nasional : Pangeran Norodom Ranaridh
Luas
Wilayah : 181.035 sq km
Iklim : Tropis
Agama : Budha
Bahasa Nasional : Khmer
Lagu Nasional : Nokor Reakh
Hari Nasional : 9 November
Pembagian wilayah : 20 propinsi, 4 kotamadya
Iklim : Tropis
Agama : Budha
Bahasa Nasional : Khmer
Lagu Nasional : Nokor Reakh
Hari Nasional : 9 November
Pembagian wilayah : 20 propinsi, 4 kotamadya
Mata
uang : Riel Kamboja
(10000
Rupiah Indonesia = 4138.18181818 Riel Kamboja)
Letak
astronomis dan geografis Negara Kamboja :
Letak astronomis
Kamboja yaitu 100LU - 14 0LU, 102 0BT - 108 0BT. Kamboja
mempunyai area seluas 181.035 km2. Di sebelah
utara berbatasan langsung dengan Laos dan Thailand, yang merupakan daerah
pegunungan. Sementara di sebelah barat berbatasan dengan Teluk Thailand, serta
di sebelah timur dan selatan dengan Vietnam.
Pemanfaatan
sumber daya alam Kamboja :
Kamboja
merupakan salah satu negara yang memiliki komoditas utama seperti pakaian,
kayu, karet, beras, ikan, tembakau dan alas kaki. Kamboja memiliki hutan kayu yang paling
berharga dan penghasil permata yang paling produktif di dunia
(kecuali berlian). Kamboja, sebagian besar wilayahnya merupakan daratan yang
subur karena di sana terdapat salah satu sungai terbesar di Asia, yaitu Sungai
Mekong.
Sebenarnya, Kamboja bisa menjadi sebuah negara yang kaya. Karena dalam
beberapa tahun belakangan ini, kondisinya lebih baik dari Ethiopia, Turki,
Peru, Mesir, Afganistan atau Irak. Namun dengan tidak stabilnya kondisi
politik, maka kemungkinan pertumbuhan ekonomi tidak dapat terwujud.
Pertanian
padi merupakan tanaman utama, penanamannya terutama di sekitar Tonselap,
istimewa dekat Battambang. Disepanjang sebelah menyebelah hilir Mekong dan di
selatan Kompong Cham pada umumnya penghasilan padi rendah, namun demikian masih
terdapat kelebihan padi utnuk diekspor karena penduduknya tidak banyak.
Getah
merupakan tanaman ladang yang paling penting dan juga sebagai bahan ekspor
utama bagi negeri ini. Daerah penanamannya di sepanjang bukit Cardamon dan di
tanah tinggi Annam dekat Kompong Cham. Lada hitam termasuk penting, terutama
diusahakan orang Cina dan merupakan bahan ekspor. Daerah penanamannya di
pegunungan Gajah dekat Kampot. Tanaman lain yang diusahakan merupakan tanaman
kering seperti tembakau, kapas, kacang tanah, jagung, kapuk, tebu dan
lain-lain. Tanaman ini terutama terdapat di tanah pamah sepanjang Mekong dan
Tonselap, sedangkan Jute di sekitar Battambang untuk membuat goni, beras dan
tikar kasar.
Perikanan
merupakan kegiatan kedua besarnya di negara ini, kebanyakn para petani menjadi
nelayan pada musim kering. Daerah perikanan terpenting ialah Tonselap yang
menghasilkan 50% dari jumlah tangkapan ikan di Khmer. Daerah perikanan lainnya
meliputi kawasan pinggir laut di sepanjang Mekong dan cabang-cabangnya di sawah
padi dan paya-paya. Sebagian besar hasil tangkapan ikan di negara ini telah
dijadikan bahan ekspor.
Bahan
galian (pertambangan) kurang penitng, karena jumlahnya kecil, hanya fosfat dan
biji besi yang ditambang dalam jumlah besar. Biji besi terdapat dekat Phnom
Penh dan posfat dekat Kampot dan Battambang.
Transportasi
Kamboja :
Sistem transportasi negeri ini telah terganggu dengan
hebatnya perang. Pembinaan jalan raya dan kereta api pada umunya mudah karena
bentuk muka bumi rendah. Nasalah yang dihadapi hanyalah banjir pada musim
hujan. Jadi pengangkutan daratnya boleh dikatakan memuaskan. Jalan raya
menghubungkan semua bandar besar denag Phnom Penh ke negeri Thailand dan dari
Phnom Penh ke Kompongsom.
Pengangkutan
air terutama disekitar sunagi Mekong merupakan jalan utama hingga ke Phnom
Penh. Lalu lintas pinggir laut pada umumnya tidak penting kecuali di Kompongsom
pelabuhan yang baru dibangun.
Penduduk
Kamboja :
Kamboja
merupakan negara yang berpenduduk nomor dua terkecil di Asia Tenggara
dengan jumlah penduduk sekitar 10 juta jiwa. Mayoritas negara-negara lainnya di
Asia Tenggara memiliki jumlah penduduk yang jauh lebih banyak daripada Kamboja,
seperti : Indonesia dengan 210 juta jiwa, Vietnam dengan 80 juta jiwa,
Philipina dengan 73 juta jiwa, Thailand dengan 64 juta jiwa, Myanmar 50 juta
jiwa dan Malaysia 19.9 juta jiwa. Hanya Laos yang memiliki jumlah
penduduk yang kecil dengan hanya 5.5 juta jiwa. Dengan perbandingan, Singapura
memiliki jumlah penduduk sekitar 3.4 juta jiwa.Pada tahun 1975,
Selama empat tahun masa kekuasaan dari Khmer merah, jumlah penduduk
menurun drastis menjadi hanya 6 juta jiwa, banyak dari mereka yang di bunuh
oleh khmer merah tetapi ada juga yang kelaparan dan ada pula yang
bermigrasi dalam jumlah yang cukup besar, terutama orang-orang dari
etnik Vietnam.Kelompok penduduk yang dominan di Kamboja adalah dari etnik
Khmer, sekitar 85 % dari jumlah keseluruhan penduduk kamboja. Sisanya adalah
orang dari etnik Vietnam, lalu diikuti oleh orang-orang dari
etnik Cina, dan sekitar 100.000 muslim Cham, serta yang terakhir
adalah beberapa dari suku primitif.
Bahasa resmi penduduk Kamboja adalah bahasa Khmer. Bahasa lain yang
digunakan adalah bahasa Prancis, sebagian besar penduduk beragama Buddha.
Sebagian besar penghidupan penduduknya di sektor pertanian. Hasil pertanian di
Kamboja adalah beras, jagung, merica, tembakau, kapas, gula aren, dan lain
sebagainya. Sedangkan hasil tambangnya adalah besi, tembaga, mangan, dan emas.
Hasil industri Kamboja adalah tekstil, kertas, plywood, dan minyak.
Budaya di Kamboja sangatlah dipengaruhi oleh agama Buddha Theravada.
Diantaranya dengan dibangunnya Angkor Wat. Kamboja juga memiliki atraksi budaya
yang lain, seperti, Festival Bonn OmTeuk, yaitu festival balap perahu nasional
yang diadakan setiap November. Rakyat Kamboja juga menyukai sepak bola.
Mata
pencaharian sebagian besar penduduk Kamboja bertani, buruh, dan mencari ikan.
Penghasilan rata-rata masyarakat Kamboja, di luar Phnom Penh, $20 atau 82.000
Riel (mata uang Kamboja), setara dengan Rp 190.000 per bulan. Namun, di desa
dan kampung-kampung, masyarakat amat menggemari transaksi menggunakan Dollar.
Terlebih dengan para pendatang.
4 komentar:
thanks..
Agen Poker Online
BandarQ Online
Domino99
situs judi poker
poker uang asli rupiah
agen judi poker uang asli
poker online
agen judi poker terbaik
poker online uang asli
agen resmi poker IDN
situs agen poker terpecaya dan teraman dengan banyak bonus yang manarik
* BONUS NEW MEMBER 50%
* BONUS HARIAN 10%
* BONUS MINGGUAN 0.5%
* BONUS REFERRAL 10% SEUMUR HIDUP
http://www.kartucepat.net/ref.php?ref=GAMECEPAT
http://www.kartucepat.net/register.php
http://www.kartucepat.net/news.php?id=1619
Posting Komentar